Dirut dan Dirkeu TPS bersama warga pada saat pemberian sembako

Madura (7/9) –  Terminal Petikemas Surabaya (TPS) kembali hadir untuk masyarakat, kali ini masyarakat desa sumberwaru Pamekasan Madura. Dimana TPS membangun sumber titik air yakni sumur bor yang mampu mengaliri puluhan rumah warga desa Sumberwaru. Tidak hanya itu, TPS juga menyediakan tandon tempat penyimpanan air serta membangun fasilitas MCK (Mandi, Cuci, Kakus).

Desa Sumberwaru sebelumnya termasuk desa yang yang sangat minim aliran air, warga terpaksa membuat bak penampungan sendiri dengan menadah air hujan di sawah, dimana air dimanfaatkan untuk mandi dan keperluan rumah tangga, sementara untuk kebutuhan minum dan masak, mereka harus mengeluarkan uang lebih.

Jika musim kemarau, warga juga terpaksa membeli air dengan harga Rp 7.500,- /1 jam, bahkan demi menghemat air, warga rela mandi cukup 2-3 hari sekali.

Ya kalau butuh air kami harus ngangsu dulu, jalan kurang lebih 5 Km menuju ke tempat tadah air, itupun kalau pas hujan, kalau kemarau gini ya terpaksa kami harus beli beli., ungkap Kosim, salah satu tokoh masyarakat desa Sumberwaru Pamekasan.

Namun masa sulit itu kini telah terlewati, dengan hadirnya TPS di tengah-tengah masyarakat seakan menjadi jawaban yang tepat atas segala do’a yang telah lama mereka harapkan. Warga senang sekarang sudah tidak kesulitan air bersih, Sumur bor yang dibangun TPS tepatnya mampu mengaliri kurang lebih 60 Kepala Keluarga (KK) di desa Sumberwaru.

Dibantu oleh Lembaga Amil Inisiatif Zakat Indonesia (IZI), TPS membangun sumber air, yang pada awalnya prosesnya juga tidak semudah itu, untuk mendapatkan titik tanah yang ada sumber airnya, berkat doa dan dukungan dari warga, akhirnya sumber titik air itu dapat ditemukan dan bahkan mampu menghasilkan air yang melimpah.

“Alhamdulillah, kami sangat terbantukan dengan adanya sumber air ini, warga tidak harus berjalan jauh, mengeluarkan uang lebih, bahkan jarang mandi, kini kami dapat menikmati sumber air yang bersih. Terima kasih TPS”, ungkap 

Pada hari ini (7/8), TPS meresmikan sekaligus meyerahterimakan fasiitas sumber air, tandon dan MCK kepada warga desa Sumberwaru Pamekasan Madura, dengan dihadiri oleh Direktur Utama, Direktur Keuangan serta para volunteer TPS. Pada momen tersebut TPS juga membagi 150 paket sembako kepada warga desa Sumberwaru.

Direktur Utama TPS mengungkapkan rasa senangnya bisa hadir untuk membantu warga desa Sumberwaru, seperti yang kita tahu bahwa air merupakan kebutuhan utama dalam hidup manusia, tentunya tak terbayangkan bagaimana bisa hidup dengan keterbatasan air seperti yang selama ini dialami oleh warga desa.

“Sangat bersyukur, kami dapat hadir membantu warga desa Sumberwaru, adanya sumber air ini semoga dapat memberikan kebermanfaat bagi warga, kebersihan dan kesehatan warga pun juga lebih terjamin, dan keberkahan untuk TPS”, ungkap Abdul Rofid Fanany dalam sambutannya pada acara peresmian bantuan TPS.

Pada kesempatan tersebut, perwakilan pegawai TPS menjadi volunteer dalam pembagian sembako kapada masyarakat, tetapi juga memberikan edukasi hidup bersih kepada anak-anak desa Sumberwaru, bagaimana cara mencuci tangan yang bersih dan menjaga kebersihan badan dan gigi. Antusiasme anak-anak ketika mengikuti penyuluhan hidup bersih makin terpancar ketika mendapatkan goodie bag berisi perlengkapan mandi dan kue kering.

Pemberian bantuan ini merupakan salah satu bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) TPS pada bidang pembangunan, semoga sumur bor ini dapat digunakan dan dirawat dengan baik agar dapat memberikan manfaat yang lebih luas lagi.