NUSA DUA BALI. PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) perusahaan patungan antara PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (Pelindo III) dan Dubai Port World menjadi salah satu peserta pameran asosiasi pelabuhan se-dunia, atau The 30th International Association of Ports and Harbors (IAPH) World Port Conference, yang ke-30 di Nusa Dua, Bali 7-12 Mei.

“Merupakan kesempatan yang sangat baik bagi TPS untuk mengikuti ajang pameran berkelas internasional untuk mempromosikan jasa layanan kami serta untuk memperluas jaringan kami, dengan harapan tingkat kunjungan direct vessel agar meningkat seperti diketahui bahwa saat ini PT TPS memiliki kedalaman kolam hingga minus 13 m LWS, dan 3 unit Container Crane (CC) dengan jangkauan hingga 16 row serta twinlift sudah beroperasi penuh. ” terang M. Solech, Public Relations PT TPS disela-sela acara pameran.  “Dari pameran ini tentu saja, kami berharap dapat menambah pangsa pasar baru,” tambahnya.

Seperti diketahui,  IAPH adalah sebuah organisasi Internasional yang didirikan pada tahun 1956 dan berkantor di Jepang. Organisasi ini merupakan aliansi global pelabuhan dengan anggota 170 pelabuhan yang tersebar di seluruh dunia. IAPH juga memiliki 138 anggota asosiasi dari berbagai latar belakang bisnis yang berhubungan dengan industry kemaritiman dan pelabuhan di 90 Negara di seluruh dunia.

Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah dan Pelindo I, II, III, dan IV sebagai pelaksananya.  Selain pameran, acara yang berlangsung selama 5 hari tersebut juga menyelenggarakan konferensi yang membahas seputar isu strategis pelabuhan di Indonesia dan bisnis maritim secara global.

Ada enam tema besar terkait dengan zona ekonomi ekslusif, konektivitas hinterland dan multimodal logistik, evolusi industri pengiriman dan rute pengapalan, jaringan transport kelautan dan inovasi pelabuhan, kolaborasi antar pelabuhan, dan salah satu sesi unggulan adalah transformasi maritim indonesia sebagai materi yang dibicarakan dalam seminar yang dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.

Konferensi Kepelabuhanan Dunia IAPH ke-30 tersebut dihadiri oleh sekitar 600 delegasi lebih dari 50 negara, termasuk pejabat pemerintah, operator dan asosiasi dibidang kepelabuhanan, logistik, dan kelautan, untuk berbagi pengalaman dan mendiskusikan masalah-masalah tertentu yang dihadapi oleh pelabuhan. Selanjutnya, untuk kegiatan konferensi Asosiasi Kepelabuhanan Internasional telah terpilih sebagai tuan rumah untuk IAPH ke-31, yakni Port Of Baku Azerbaijan.

 ###

Tentang PT Terminal Petikemas Surabaya :

PT Terminal Petikemas Surabaya atau disingkat PT TPS adalah salah satu anak perusahaan yang tergabung dalam Pelindo III Group, bergerak dibidang jasa kepelabuhanan dalam pelayanan terminal petikemas ekspor-impor dan domestik. PT TPS berdiri sejak tahun 1992 sebagai Unit Terminal Peti Kemas (UTPK) dan diprivatisasi pada tanggal 29 April 1999 oleh P&O Dover dengan saham kepemilikan sebesar 49%. Pada tahun 2004 PT TPS telah mencapai throughput >1 juta Teus dan terus bertambah hingga saat ini. Pada tanggal 1 Maret 2006 Holding Company P&O Port diakuisisi oleh DP World, sehingga seluruh asset dan penyertaan milik P&O Dover berpindah kepemilikan ke DP World, termasuk saham 49% di PT TPS sehingga komposisi saham PT TPS adalah 51% milik PT Pelindo III dan 49% milik DP World.

PT TPS menjalankan bisnis inti sebagai operator terminal petikemas, sebagai gerbang perekonomian dari kegiatan ekspor – impor diwilayah Indonesia Timur dan merupakan terminal pertama di Indonesia yang menerapkan standar keamanan kapal dan fasilitas pelabuha yang mulai diberlakukan pada bulan Juli 2004.

 

Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi:
Muchammad Solech

Public Relations PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS)
Jl. Tanjung Mutiara 1, Surabaya - Indonesia
Telephone: 031 3202050
Fax: 031 3295691, Hp: 0811 3400 644
Email: muchammad.soleh@tps.co.id atau humas@tps.co.id

www.tps.co.id